Pemerintah Arab Saudi bersama Saudi Entertainment Ventures (SEV) bakal membangun bioskop di dekat Ka'bah dan Masjidil Haram, dua situs paling suci umat Islam. Bioskop tersebut merupakan inisiatif âSmart Makkahâ, untuk mengintegrasikan fasilitas hiburan modern ke dalam kota sambil mematuhi makna keagamaannya.
Bioskop merupakan komponen utama dari inisiatif Mekkah Cerdas. Menurut informasi yang beredar, di dalam proyek ini akan terintegrasi fasilitas hiburan modern ke dalam kota sambil tetap berpegang pada makna keagamaannya. Proyek ini sedang dikembangkan oleh Saudi Entertainment Ventures, anak perusahaan Dana Investasi Publik, yang menggarap proyek-proyek hiburan di Arab Saudi.
Proyek bioskop Mekkah ini bernilai US$347 juta (Rp5,3 triliun), sedang dibangun oleh perusahaan lokal Modern Building Leaders (MBL). Tentunya pembangunan bioskop di Arab Saudi menandai perubahan budaya yang signifikan.
Selama 40 tahun, bioskop dilarang di Kerajaan tersebut, yang mencerminkan norma sosial konservatif yang berlaku di negara tersebut. Larangan tersebut dicabut pada 2018 sebagai bagian dari inisiatif Visi 2030 Putra Mahkota Mohammed bin Salman, yang berupaya memodernisasi ekonomi dan membuka masyarakat Saudi.
Video yang telah dibagikan secara luas itu menuai berbagai reaksi. Sebagian memuji perkembangan tersebut sebagai bagian dari inisiatif Visi 2030 Arab Saudi, yang bertujuan untuk mendiversifikasi ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup warga negara dan penduduk.
Sebagian lainnya menyatakan kekhawatiran tentang keberadaan tempat hiburan dengan tempat-tempat suci di Mekkah. Banyak pihak yang mempertanyakan apakah hal itu sejalan dengan nilai-nilai agama dan budaya kota tersebut. (Istimewa/FIN)
Komentar