Raffi Ahmad membantah tuduhan soal dirinya terlibat dalam pencucian uang. Dugaan keterlibatan Raffi Ahmad soal pencucian uang pertama kali muncul setelah Hanifa Sutrisna yang merupakan Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW) memberikan keterangan yang berseliweran di media sosial.
Dalam penjelasannya, Hanifa mengatakan bahwa NCW telah mengumpulkan bukti-bukti penting yang mengarah kepada Raffi Ahmad. Raffi Ahmad menduga tudingan itu datang untuk meramaikan tahun politik karena dirinya turut mendukung salah satu calon presiden.
Menurut dia, klarifikasi kali ini untuk mempertegas dan memberikan keyakinan kepada masyarakat serta klien yang mempertanyakan terkait isu tersebut. Ia menambahkan bahwa klarifikasi ini untuk menjaga kredibilitas dirinya dan perusahaan yang sedang dibangun, agar dapat berjalan lancar.
âAku kaget dibilang ada pencucian uang, sama sekali enggak ada. Percaya enggak percaya, cek saja, gedung aja ada cicilan nih. Aku juga enggak patah semangat meskipun dijatuhkan, difitnah, enggak apa-apa. Ini membuat aku lebih semangat untuk terus berkarya,â ungkap Raffi Ahmad.
Raffi menuturkan bahwa semua yang dituduhkan NCW sama sekali tidak berdasar, dan jika memang memiliki bukti silakan adukan ke pihak berwajib. Ia menambahkan semua yang dihasilkan selama ini merupakan hasil kerja keras selama 25 tahun menjadi artis dan ditambah beberapa tahun ini ia mendirikan sejumlah usaha.
"Saya kerja dari usia 13 tahun. Sampai detik ini uangnya ditabung. Dan dalam enam tahun terakhir mendirikan perusahaan," ujarnya. (Istimewa/FIN)
Komentar