News

Selasa, 09 Juli 2024 14:11 WIB

Boeing Mengaku Salah dalam Kecelakaan Lion Air yang Tewaskan 346 Orang

IN Today Media

Ilustrasi Pesawat Boeing 737 (Foto: Istimewa).

Boeing telah mengaku bersalah atas keterlibatan mereka dalam kecelakaan Lion Air tahun 2018 dan Ethiopian Airlines tahun 2019. Pada 8 Juli 2024, mereka mengumumkan kesepakatan dengan Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DoJ) terkait konspirasi dalam proses sertifikasi pesawat 737 MAX. 


Jaksa menyimpulkan Boeing melanggar kesepakatan sebelumnya dalam menangani kecelakaan yang menewaskan 346 orang. Sebagai bagian dari kesepakatan baru ini, Boeing akan didenda 243,6 juta dolar AS dan harus mengalokasikan setidaknya 455 juta dolar AS untuk program kepatuhan dan keselamatan selama tiga tahun. 


Namun, keluarga korban kecelakaan maskapai Lion Air dan Ethiopian Airlines mengkritik kesepakatan ini sebagai kesepakatan manis yang memungkinkan Boeing menghindari tanggung jawab penuh atas dua insiden tersebut.


Boeing telah menghadapi krisis kepercayaan publik terkait catatan keselamatan mereka sejak dua kecelakaan yang melibatkan pesawat 737 Max pada tahun 2018 dan 2019. Kedua kecelakaan tersebut menyebabkan penghentian operasional global pesawat 737 Max selama lebih dari satu tahun.


Baca juga: Seru! Pangeran William dan Anaknya Nikmati Konser Taylor Swift di Wembley Stadium

Pesawat Boeing 737 Max yang dioperasikan oleh Lion Air jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, pada akhir Oktober 2018 tak lama setelah lepas landas, menewaskan semua 189 orang di dalamnya.


Apa yang sedang terjadi antara Boeing dengan pemerintah AS juga menjadi perhatian negara lain karena Boeing merupakan pemain kunci di pasar global. Pemerintah Kanada mengatakan pihaknya masih menunggu keputusan mengenai proses hukum ini dan akan menilai dampaknya setelah dikonfirmasi, dan mengatakan rencana akuisisi Poseidon P-8A sedang berjalan.


Di atas kertas, Boeing menghadapi kemungkinan pembatasan ekspor di masa depan ke sejumlah pasar internasional. Tapi nasibnya tergantung pada kebijaksanaan yang diberikan kepada lembaga-lembaga lokal dan realitas pasar pertahanan. (Istimewa/FIN)

Simak Video 'The Sound Of Magic Dari Geisha Bikin #MRTCONNECTTODAY Makin Petjah!! | INSTRUMENTS #Season2 #7':

Komentar

...
Lifestyle
Superstar Knockout Vol.2 Pertemukan Onadio Leonardo Melawan Bobby Saputra, Siap Tanding 7 Desember 2024
Setelah sukses mengungkap beberapa fighter utama pada konferensi pers pertama yang digelar pada 29 Oktober 2024 di Burn 83, SENS Entertainment kembali membuat gebrak...

14/11/2024, 16:34 WIB

...
Entertainment
NewJeans Ancam Keluar dari ADOR, Tuntut Perbaikan Kontrak dalam 14 Hari
Girl group NewJeans telah melayangkan surat peringatan kepada agensi mereka, ADOR, pada Rabu (13/11). Surat tersebut berisi ancaman untuk meninggalkan agensi jika se...

14/11/2024, 13:48 WIB

...
News
NET TV Ganti Nama Jadi MDTV Usai Dicaplok Manoj Punjabi
NET TV berganti nama menjadi MDTV usai diakuisisi oleh PT MD Entertainment milik Manoj Punjabi. Manoj membeli saham NET sekitar Rp1,65 triliun. Pergantian nama terse...

14/11/2024, 13:47 WIB

...
News
Gagal Daftar CPNS karena TOEFL, Warga Medan Gugat ke MK
Seorang warga Medan, Hanter Oriko Siregar, baru-baru ini mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) atas persyaratan tes TOEFL dalam penerimaan Calon Pegawai Neg...

14/11/2024, 13:44 WIB

...
News
Mendagri Setuju Bansos Disetop Jelang Pilkada: Tinggal Buat Surat Edaran
Mendagri RI Tito Karnavian setuju usulan pendistribusian basos disetop sementara waktu menjelang pilkada 27 November 2024. Kebijakan ini diberlakukan ke seluruh daer...

14/11/2024, 13:43 WIB